Sajak Hujan, Payung, dan Kau


Karya: GreenDwi


Jika aku hujan, apakah terlihat menawan?

Jatuh ribuan tetes airnya, menyapa tanah berpijak

Mengalir memberi sumber kehidupan

Menjadi simbol kemesraan


Jika aku hujan, akankah begitu cara kau melihatku?

Indah, selalu dirindukan


Jika aku payung, apakah terlihat menguatkan?

Menjaga kau basah kuyup kehujanan, atau melindungi dari panas

Barang paling ampuh yang selalu kau bawa

Menjadi simbol perlindungan


Jika aku payung, akankah begitu cara kau melihatku?

Kuat, selalu dibutuhkan


Jika kau, tak bisa pulang karena terkepung hujan

Menatap langit abu didepan pintu

Tersenyum menawan menatap rintiknya

Mengulurkan tangan, menyentuh tiap tetes airnya


Jika kau, tak bisa pulang karena terkepung hujan

Dan kau ingat di dalam tasmu ada payung

Mulai merogoh, mengambilnya

Tersenyum indah, seperti mendapat hadiah


Jika kau, suka hujan

Apa kau akan memilih membasahi badan?

Menari, memejamkan mata menikmati

Menceritakan dengan bisu apa yang mengganjal di hati


Jika kau, suka hujan

Apa kau akan memilih menggunakan payungnya?

Menerobos hujan dengan pelindung yang kau pegang

Sambil bersiul, berjalan tenang


Jika kau suka hujan, apa yang akan kau pilih?

Bersediakah kau basah kuyup demi apa yang kau rindu?

Atau,

Kau tetap ingin menikmatinya dengan pelindung?


Maksudku,

Harus menjadi apa aku?

Jika aku hujan, akankah kau mau menerimaku?

Atau, perlukah aku menjadi payungmu?


Baiknya agar dapat bersamamu,

Harus jadi apa aku?